Rabu, 27 April 2022

Olahraga Yang Bisa Menghilangkan Benjolan Payudara

Olahraga Yang Bisa Menghilangkan Benjolan Payudara

Olahraga Yang Bisa Menghilangkan Benjolan PayudaraTimbulnya benjolan karena jaringan yang tumbuh pada payudara dengan berisi cairan atau pun terasa padat tentu saja membuat kaum wanita merasa khawatir.

Area payudara ialah area yang vital bagi perempuan. Kendati demikian, masih banyak perempuan yang jarang memperhatikan kondisi payudara, sehingga tidak dapat mendeteksi penyakit pada bagian tubuh tersebut sejak dini.

Biasanya benjolan ini timbul karena infeksi, trauma atau tumor jinak yang tidak berbahaya sehingga benjolan pada payudara tidak selalu menandakan kanker payudara.

Olahraga Untuk Mengatasi Benjolan Payudara

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi benjolan payudara, salah satunya yaitu dengan melakukan olahraga.

Olahraga yang dilakukan dengan baik dan benar terbukti bisa meningkatkan fungsi tubuh, kualitas hidup, mengontrol berat badan serta meningkatkan suasana hati. Supaya tidak mempengaruhi kondisi kesehatan, lakukan olahraga ringan serta sederhana minimal 10 menit setiap harinya supaya kesehatan tubuh tetap terjaga. Berikut ini beberapa jenis olahraga yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi benjolan payudara, diantaranya :

1. Yoga

  Yoga merupakan aktivitas olah tubuh serta pikiran yang bisa meningkatkan kualitas mental serta fisik orang yang rutin melakukannya. Olah tubuh ini dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan yang sering dikeluhkan seperti darah tinggi, penyakit jantung serta benjolan pada payudara. Pada saat benjolan yang tumbuh disertai dengan rasa nyeri, gerakan yang terdapat pada yoga bisa mentolelir rasa sakit yang ditimbulkan.

2. Jogging

  Jogging atau lari santai ialah olahraga sederhana yang bisa dilakukan setiap hari serta bermanfaat untuk kesehatan kalau rutin dilakukan. Tidak hanya menjaga kesehatan jantung, jogging juga bermanfaat untuk membakar kalori, mengurangi jaringan lemak serta membentuk massa otot. Supaya tidak terjadi cedera, lakukan jogging dengan benar dengan durasi yang tidak berlebihan. Idealnya sekitar 1-2,5 jam setiap minggu nya.

3. Pilates

  Pilates ialah yoga versi modern yang fokus pada kelenturan serta fleksibilitas seluruh bagian tubuh sehingga bisa menjaga postur tubuh, Dengan melibatkan teknik pernapasan yang tertaur dan keseimbangan tubuh, pilates wajib untuk kamu coba terlebih gerakannya bisa membantu mendetoks tubuh. Kalau ingin merasakan manfaatnya secara  nyata serta maksimal, lakukan pilates secara rutin setiap minggu nya hingga benjolan yang tumbuh pada payudara hilang.

4. Tai Chi

  Sama seperti Yoga dan Pilates, Tai Chi ialah aktivitas olah tubuh dengan gerakan yang lembut serta bisa dilakukan oleh siapa saja. Tidak hanya bisa dilakukan oleh lansia. Tai Chi juga bisa dilakukan oleh penderita kanker payudara karena gerakannya tidak memerlukan banyak gerakan fisik. Khasiat yang bisa dirasakan dengan rutin melakukan Tai Chi yaitu menghilangkan stress serta memperkuat otot tubuh.

5. Berenang

  Tidak hanya dapat menghilangkan stress, olahraga yang satu ini juga dapat meningkatkan kekuatan otot serta menyehatkan jantung dan paru paru. Tetapi, bagi para penderita kanker payudara yang baru saja menjalani operasi, olahraga yang satu ini tidak dianjurkan untuk dilakukan supaya tidak terjadi infeksi.

6. Bersepeda

  Olahraga yang satu ini bisa dilakukan secara rutin. Bahkan penelitian mengatakan jika bersepeda bisa mengurangi tekanan risiko kanker, mengatasi insomnia serta mencegah penyakit jantung dan darah tinggi. Lakukan olahraga ini secara rutin pada pagi atau sore hari supaya peredaran darah menjadi lancar serta mengurangi pembengkakan pada payudara.

Supaya bermanfaat untuk kesehatan, lakukan olahraga ini secara rutin pada pagi atau sore hari dengan durasi 1-2 jam setiap minggu nya.

7. Latihan Kekuatan

  Tidak hanya untuk meningkatkan kekuatan serta massa otot, latihan kekuatan seperti push up serta pull up ternyata bisa menghilangkan benjolan pada payudara. Tidak hanya push up dan pull up, latihan kekuatan untuk menghilangkan benjolan payudara yang lainnya ialah olahraga angkat beban yang berat nya sudah disesuaikan. Untuk meminimalisir adanya cedera, latihan kekuatan harus dilakukan secara bertahap dengan durasi yang sewajarnya.

Sumber : jamkesehatan.com, edaweb.id & orami.co.id

Posted By : Cara Mengatasi Benjolan Pada Payudara

Olahraga Yang Bisa Menghilangkan Benjolan Payudara

Selasa, 26 April 2022

Khasiat Cuka Apel Untuk Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Khasiat Cuka Apel Untuk Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Khasiat Cuka Apel Untuk Pembengkakan Kelenjar Getah Bening Kelenjar getah bening yang mengalami pembengkakan bisa menjadi tanda bawah ada yang tidak beres pada tubuh. Seperti peradangan, infeksi tumor atau pun kanker.

Area yang paling sering mengalami pembengkakan kelenjar getah bening ialah bagian leher, belakang kelapa dan telinga, bawah rahang serta dagu, ketiak, selangkangan atau lipatan paha.

Cara Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening Menggunakan Cuka Apel

Cuka apel merupakan obat alami kelenjar getah bening yang dipercaya bisa mengatasi infeksi pada tubuh.

Cuka apel mempunyai sifat asam yang dapat meningkatkan produksi pH pada tubuh. Sehingga, dapat memperkuat daya tahan tubuh serta dapat mencegah terjadinya pembengkakan pada kelenjar getah bening.

Berikut ini cara mengolah cuka apel untuk mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening : 

- Cara Pertama

  Masukkan satu sendok makan cuka apel kedalam satu gelas air hangat, kemudian aduk hingga merata, kamu juga bisa menambahkan sedikit madu. Konsumsi ramuan ini 2 kali sehari untuk membantu mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening.

- Cara Kedua

  Campur kan cuka apel secukupnya kedalam air hangat, kemudian rendam handuk atau lap pada cairan tersebut lalu oleskan pada area yang bengkak, biarkan selama kurang lebih 5 menit, sudah itu, bilas menggunakan air hangat. Lakukan proses ini sebanyak 1-2 kali sehari.

Cara Mengonsumsi Cuka Apel Yang Benar

Kalau kamu mau mendapatkan manfaat dari cuka apel untuk kesehatan, yang penting yang harus kamu perhatikan ialah cara mengonsumsinya. Jangan pernah mengonsumsi cuka apel tanpa melarutkannya kedalam air putih terlebih dulu.

Karena cuka apel murni mempunyai sifat asam yang bisa melukai kerongkongan. Tidak hanya itu, sifat asam pada cuka apel ini juga berbahaya untuk kesehatan gigi karena bisa mengikis lapisan email gigi.

Larutkan cuka apel pada air putih dengan perbandingan 1:10. Yang artinya 1 sendok makan cuka apel : 10 sendok makan air putih. Jangan mengonsumsi lebih dari 2 sendok makan cuka apel dalam sehari.

Berikut ini beberapa aturan dasar untuk mengonsumsi cuka apel.

- Batasi Porsinya

  Gunakan cuka apel sedikit demi sedikit secara bertahap, maksimum 1 sendok makan atau 30 ml.

- Bilas Mulut Setelah Minum

  Berkumurlah setelah mengonsumsi cuka apel. untuk mencegah kerusakan lapisan email gigi.

- Perhatikan Kondisi Kesehatan

  Kalau kamu mempunyai gastroparesis, sebaiknya hindari cuka apel ini atau batasi konsumsi nya.

- Gunakan Sedotan Ketika Minum

  Gunakan sedotan supaya cuka apel yang asam tidak langsung menyentuh gigi.

Khasiat Cuka Apel Untuk Kesehatan

Tidak hanya bisa membantu mengurangi pembengkakan pada kelenjar getah bening saja. Ternyata cuka apel juga mempunyai banyak khasiat lainnya, diantaranya :

- Obat Psoriasis Alami

  Baru baru ini National Psoriasis Foundation berhasil menemukan khasiat cuka apel sebagai obat psoriasis alami, terutama untuk psoriasis pada kulit kepala.

Cuka apel mempunyai sifat antiseptik yang dapat membantu mengurangi iritasi serta gatal akibat psoriasis. Beberapa orang bahkan sudah mengalami penurunan gejala psoriasis setelah menggunakan cuka apel selama beberapa minggu.

- Meningkatkan Sensitivitas Insulin

  Berdasarkan sebuah penelitian pada 2015, ternyata cuka apel mempunyai khasiat untuk meningkatkan sensitivitas insulin. Produk ini juga dapat membantu sel tubuh dalam menyerap serta menggunakan glukosa dengan efektif sehingga kadar gula darah tetap stabil.

- Membantu Menurunkan Berat Badan

  Cuka apel dipercaya bisa menurunkan berat badan. Debbie Davies, RD, seorang ahli gizi di Chicago, AS, melakukan penelitian serupa. Pada penelitiannya, ternyata peserta yang mengonsumsi 2 sendok makan cuka apel sebelum makan berat mengalami penurunan berat badan sebesar 1-2 kilogram.

Walaupun begitu, hasil penelitian mengenai cuka apel untuk menurunkan berat bada masih beragam, kamu bisa menggunakan produk ini pada program diet sehat, namun tetap jadikan pola makan sehat serta olahraga sebagai prioritas.

- Membantu Mengontrol Kadar Gula Darah

  Cuka apel terbukti bisa memperlambat proses pelepasan glukosa (gula) dari makanan ke dalam darah. Hal ini dapat mencegah sugar rush, yaitu suatu kondisi pada saat kadar gula darah melonjak setelah kamu mengonsumsi karbohidrat.

Menurut laporan pada Journal of Advanced Nursing, mengonsumsi cuka apel juga dapat membantu menurunkan gula darah puasa serta HbA1c. Menurunnya HbA1c merupakan tanda jika kadar gula darah rata-rata kamu stabil selama tiga bulan terakhir.

Dan Masih Banyak Lagi Khasiat Cuka Apel Yang Lainnya.

Sumber : sehatq.com, blogspot.com & hellosehat.com

Posted By : Cara Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Khasiat Cuka Apel Untuk Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Minggu, 24 April 2022

Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah Kiri

 Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah Kiri


Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah KiriSiapapun bisa mempunyai benjolan pada leher sebelah kiri. Salah satu penyebab umum yang terjadi ialah masalah pada kelenjar getah bening. Benjolan ini lebih sering muncul pada leher, ketiak serta selangkangan.

Tidak hanya dapat menimbulkan rasa sakit, benjolan ini juga dapat disertai dengan gejala lainnya seperti benjolan berwarna merah, terasa hangat serta mengeluarkan cairan atau nanah.

Penyebab Benjolan di Leher Kiri


Berikut ini beberapa penyebab timbulnya benjolan pada leher kiri, diantaranya :

1. Kista
  Healt Grades mengatakan jika benjolan bisa juga timbul karena kista. Kista sendiri ialah kantung yang berisi cairan yang timbul pada kulit bagian bawah. Sebagian kista dapat timbul ketika seseorang lahir. Tetapi, pada kasus yang lain kista, timbul karena peradangan atau tumor.

2. Infeksi
  Mengutip dari Healt Grades, infeksi virus serta bakteri dapat menjadi salah satu penyebab timbulnya benjolan pada leher kiri atau kanan. Kondisi ini bisa timbul karena flu, infeksi telinga, radang amandel, step throat dan lain lain.

3. Mononukleosis
  Penyakit ini diakibatkan oleh virus Epstein-Barr yang menyebar melalui air liur. penyebarannya dapat melalui menggunakan alat makan yang digunakan secara bergantian dengan orang yang terinfeksi.

Selain mengakibatkan benjolan pada leher, infeksi virus ini juga dapat menimbulkan gejala lain, seperti demam, kelelahan, sakit kepala, ruam pada kulit, sakit tenggorokan serta pembengkakan limpa.

4. Kanker Tiroid
  Kanker tiroid ialah pertumbuhan abnormal pada kelenjar tiroid. Sel abnormal yang terdapat pada kelenjar ini akan terus membesar, menumpuk dan pada akhirnya membentuk tumor ganas.

Tumor ini akan terus tumbuh, menyebar serta merusak fungsi organ atau pun jaringan yang ada disekitar nya.

Beberapa gejala yang umum dirasakan ialah suara serak, susah menelan, sakit leher serta pembengkakan kelenjar getah bening pada sekitar tiroid.

5. Gigitan Serangga
  Benjolan pada leher kiri juga dapat diakibatkan oleh gigitan serangga. Hal ini menimbulkan hematoma atau penggumpalan darah pada satu lokasi.

6. Penyakit Autoimun
  Tidak hanya infeksi, penyakit autoimun juga bisa mengakibatkan timbulnya benjolan pada leher.

Jenis penyakit autoimun yang dapat mengakibatkan benjolan pada leher diantaranya lupus, penyakit graves, rheumatoid arthtritis dan lain lain.

Sumber : kontan.co.id & orami.co.id


Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah Kiri

Kamis, 21 April 2022

Pengobatan Alami Untuk Mengatasi Benjolan di Leher Akibat Penyakit TB

 Pengobatan Alami Untuk Mengatasi Benjolan di Leher Akibat Penyakit TB


Pengobatan Alami Untuk Mengatasi Benjolan di Leher Akibat Penyakit TBKasus penderita penyakit Tuberkulosus atau TBC ini semakin meningkat pada setiap tahunnya. Padahal meskipun penyakit TBC menular, sebenarnya penyakit ini bisa diobati. Karena, obat TBC sudah tersedia.

Pemerintah melalui BPJS juga menanggung gratis obat TBC untuk setiap pasien. Penyakit ini dapat disembuhkan dengan menjalani pengobatan secara teratur selama minimal 6-9 bulan.

Adapun gejala penyakit TB yang mudah dikenali ialah benjolan pada leher. Benjolan yang terjadi akibat TB kelenjar ini bisa diobati menggunakan obat kelenjar getah bening berupa obat antitiuberkulosis.

Tetapi sama halnya dengan kasus TB paru paru, konsumsi obat ini juga harus teratur sampai dinyatakan sembuh. Melansir dari buku TBC: Penyakit & Cara Pencegahannya (2008) karya dr. Yohanes Y. Labanan, dijelaskan konsumsi obat biasanya dilakukan hingga 6-8 bulan.

Obat Alami Untuk Meredakan Benjolan Kelenjar di Leher


Dilansir dari Sehatq, berikut ini beberapa obat alami yang dapat kamu gunakan untuk meredakan benjolan kelenjar pada leher, diantaranya :

- Cuka Apel
  Cuka apel merupakan obat alami untuk mengatasi kelenjar getah bening yang dipercaya bisa mengatasi infeksi pada tubuh.

Cara Penggunaanya : Campurkan satu sendok makan cuka apel dengan madu pada segelas air. Konsumsi campuran ini 2 kali sehari ketika sarapan serta sebelum tidur.

Kamu juga dapat menggunakan larutan yang terbuat dari satu sendok makan cuka apel dengan segelas air hangat sebagai kompres pada kelenjar getah bening yang bengkak selama lima menit. Lakukan 1-2 kali pada satu minggu.

- Lidah Buaya
  Lidah buaya mempunyai senyawa antiradang serta antibakteri.

Cara penggunaannya : Oleskan gel lidah buaya pada area yang bengkak, kemudian tutup menggunakan kain selama 25 menit sebelum dibersihkan. Gunakan 2-3 kali dalam satu minggu untuk mendapatkan manfaatnya.

- Bawang Putih
  Kamu mungkin bertanya tanya tentang efektivitas bawang putih untuk menghilangkan benjolan. Bawang putih sangat bermanfaat sebagai obat alami untuk mengatasi kelenjar getah bening yang bengkak.

Ada beberapa cara yang bisa kamu coba, diantaranya :
   - Konsumsi 2 buang bawang putih setiap hari,
   - Lebih banyak menggunakan bawang putih pada masakan,
   - Konsultasikan pada dokter untuk mengonsumsi suplemen bawang putih,
   - Gunakan minyak bawang putih untuk dioleskan pada permukaan yang bengkak.

- Teh Chamomile
  Teh chamomile ialah salah satu obat alami yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi kelenjar getah bening yang cukup populer.

Cara Penggunaannya : Konsumsi 2-3 gelas teh chamomile perhari sampai pembengkakan membaik.

- Minyak Kelapa
  Senyawa yang terkandung pada minyak kelapa mempunyai manfaat antiradang, antibakteri serta antivirus.

Cara Penggunaannya : Hangatkan minyak kelapa, kemudian gunakan untuk memijat area yang bengkak secara lembut.

- Jus Lemon & Madu
  Lemon dan madu bisa digunakan terpisah atau bersama-sama. Keduanya sangat baik untuk mengatasi radang tenggorokan yang sering jadi penyebab kelenjar getah bening bengkak.

Cara Penggunaannya : Campurkan segelas air hangat dengan perasa satu jeruk lemon, kemudian tambahkan satu atau dua sendok teh madu. Konsumsi ramuan ini sesuai kebutuhan.

- Baking Soda & Garam Laut
  Kombinasikan baking soda serta garam laut bisa membantu mengempeskan pembengkakan kelenjar getah bening.

Cara Penggunaannya : Campurkan satu sendok teh baking soda serta satu sendok teh garam larutkan pada segelas air putih. Konsumsi larutan ini satu kali sehari hingga pembengkakan mengempis


Tidak hanya menggunakan bahan-bahan alami diatas, ada juga beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mempercepat penyembuhan pembengkakan kelenjar getah bening selama masa perawatan, diantaranya :

- Minum banyak air putih atau jus buah-buahan.

- Kompres Air Hangat : Basahi kain dengan air hangat kemudian kompreskan pada area kelenjar getah bening yang membengkak.

- Istirahat Yang Cukup : Istirahat yang cukup dapat membantu tubuh untuk memerangi infeksi penyebab pembengkakan kelenjar getah bening.

Sumber : tribunnews.com

Pengobatan Alami Untuk Mengatasi Benjolan di Leher Akibat Penyakit TB

Rabu, 20 April 2022

Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah Kanan

Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah Kanan


Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah KananKamu merasa ada benjolan pada leher bagian kanan? Jangan dianggap sepele. Sebaiknya, segera periksakan diri ke dokter serta cari tahu penyebabnya.

Sebenarnya, sebagian besan benjolan pada leher tidak berbahaya. Yang artinya, benjolan ini bersifat jinak atau non-kanker. Tetapi, benjolan pada leher juga dapat menjadi tanda kondisi yang serius, seperti infeksi atau pertumbuhan kanker.

Kalau kamu mempunyai benjolan pada leher kanan atau pada area lainnya, dokter harus segera mengevaluasi nya. Apalagi kalau massa leher ini tidak bisa dijelaskan atau mengakibatkan gejala yang mengkhawatirkan.

Penyebab Benjolan Pada Leher Kanan


Melansir dari berbagai sumber, berikut ini merupakan beberapa hal yang dapat mengakibatkan timbulnya benjolan pada leher bagian kanan, diantaranya :

- Kista
  Mengutip dari U.S. Library of Medicine, kista sebaceous ialah nodul pada kulit bawah yang mengandung protein keratin. Kista ini dapat tumbuh sangat besar serta mengakibatkan timbulnya benjolan pada leher kanan atau area lainnya.

Sebagian besar kondisi ini tidak menimbulkan rasa sakit. Tetapi, kalau terinfeksi, mereka mungkin menyerupai jerawat besar. Kista dapat datang dan pergi, atau bisa terus membesar.

Beberapa kista timbul pada kepala atau mengeluarkan cairan pada saat seseorang meremasnya. Tetapi, mengeluarkan kista tidak akan menyembuhkannya, malah dengan melakukan hal ini bisa mengakibatkan infeksi.

Kalau kista terasa sakit atau merah, penting untuk segera menemui dokter karena ini merupakan tanda infeksi. Kamu juga dapat mengurangi gejalanya dengan melakukan kompres hangat serta mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas.

- Bisul
  Benjolan merah serta menyakitkan bisa saja pertanda adanya bisul. Bisul ialah infeksi lokal. Yang artinya ada infeksi pada bisul, namun tidak pada kulit sekitarnya.

Kista, jerawat serta folikel rambut yang tersumbat bisa terinfeksi serta berubah menjadi bisul. Memencet bisul bisa mengakibatkan infeksi menjadi lebih buruk atau menyebar.

Sebaliknya, kamu bisa mencoba mengoleskan kompres hangat serta menjaga area bisul tetap bersih. Tapi, jika kamu mengalami demam berkembang atau bisul terasa nyeri serta tidak hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari kamu harus segera periksakan diri ke dokter.

- Kanker
  Memang sebagian besar benjolan pada leher bersifat jinak, namun bisa juga penyebab benjolan pada leher kanan ialah kanker.

Menurut Cleveland Clinic, pada orang dewasa, kemungkinan benjolan pada leher menjadi kanker meningkat setelah usia 50 tahun. Tidak hanya itu, gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok serta minum alkohol, juga dapat berdampak besar.

 menilai, penggunaan tembakau serta alkohol pada waktu yang lama merupakan 2 faktor risiko terbesar untuk penyakit kanker mulut serta kanker tenggorokan

- Infeksi Virus
  Ada banyak virus yang bisa menginfeksi manusia, serta banyak diantaranya bisa mengakibatkan benjolan pada leher bagian kanan.

Beberapa jenis virus tersebut ialah HIV, Rubella, Faringitis Virus, Herpes Simpleks, serta Mononukleosis Menular atau Mononukleosis.

- Infeksi Bakteri
  Tidak hanya virus, infeksi bakteri juga bisa mengakibatkan masalah leher serta tenggorokan, yang mengakibatkan peradangan serta benjolan pada leher kanan atau area lainnya.

Berikut ini beberapa jenis bakteri yang dapat mengakibatkan benjolan pada leher, diantaranya Tonsilitis, Tuberkulosis, Faringitis bakterial, Radang tenggorokan, Demam cakaran kucing, Infeksi dari mikobakterium atipikal serta Abses peritonsillar yang merupakan abses di dekat amandel.

- Kemungkinan Penyebab Lainnya
  benjolan pada leher bagian kanan mungkin juga diakibatkan oleh alergi terhadap obat serta makanan.

Batu pada saluran air liur juga bisa menyumbat air liur, sehingga lama kelamaan bisa mengakibatkan benjolan pada leher.

- Pembesaran Kelenjar Getah Bening
  Pada dasarnya kelenjar getah bening mengandung sel-sel yang membantu tubuh untuk melawan infeksi serta menyerang sel-sel ganas atau kanker.

Ketika kamu sakit, kelenjar getah bening ini dapat membesar guna membantu melawan infeksi. Hasilnya, akan terlihat seperti benjolan yang membesar pada area leher.

Sementara itu, penyebab pembesaran kelenjar getah bening yang umum ialah, Tonsilitis, Infeksi Gigi, Infeksi Sinus, Infeksi Telinga, Radang Tenggorokan serta Infeksi Bakteri Pada Kulit Kepala.

Selain itu, ada beberapa penyakit lain yang bisa mengakibatkan benjolan pada leher, diantaranya:
   - Virus, seperti gondongan dapat mengakibatkan kelenjar ludah membesar.
   - Cedera atau tortikolis bisa mengakibatkan benjolan pada otot leher.
   - Penyakit autoimun, kanker serta gangguan kelenjar tiroid lainnya dan gondok.

Sumber : orami.co.id


Penyebab Timbulnya Benjolan Di Leher Sebelah Kanan

Selasa, 19 April 2022

Penyebab Timbul Benjolan Di Leher Selain Gondok

Penyebab Timbul Benjolan Di Leher Selain Gondok


Penyebab Timbul Benjolan Di Leher Selain GondokBenjolan pada leher sering kali dianggap sebagai penyakit gondok. Tetapi, faktanya ada beberapa kondisi kesehatan lainnya yang dapat mengakibatkan timbulnya benjolan pada leher.

Ada beberapa penyebab timbulnya benjolan pada leher, Tidak hanya penyakit gondok saja yang dapat mengakibatkan benjolan pada leher.

Penyebab Timbulnya Benjolan di Leher Selain Gondok


Berikut ini beberapa kondisi penyakit yang tidak disadari yang dapat mengakibatkan timbulnya benjolan pada leher, diantaranya :

- Gondongan
  Penyakit gondongan merupakan infeksi yang diakibatkan oleh virus menular. Virus ini mengakibatkan pembengkakan yang disertai rasa sakit pada kelenjar ludah. Gondongan dapat timbul berupa benjolan pada leher kanan atau benjolan pada leher kiri.

Pada umumnya setiap orang bisa mengalami penyakit gondongan, tetapi penyakit ini lebih sering terjadi pada anak anak yang berusia 2-12 tahun. Oleh karena itu, tidak jarang kamu menemukan benjolan pada leher anak atau remaja, dan sering di diagnosis sebagai gondongan.

- Pembesaran Kelenjar Ludah
  Kelenjar ludah ialah organ pada leher yang mengeluarkan air liur. Kelenjar ini membantu mencerna makanan supaya mudah masuk kedalam saluran pencernaan.

Terkadang kelenjar ini dapat membesar karena berbagai alasan, termasuk tumor, infeksi, atau karena kondisi medis lain yang mendasarinya. Oleh karena itu, tidak jarang pembesaran kelenjar ludah dapat mengakibatkan benjolan pada leher kanan atau kiri. Untuk diagnosis serta pemeriksaan lebih lanjut, sebaiknya segera konsultasi ke dokter.

- Kista Saluran Thyroglossal
  Kista saluran thyroglossal ialah kista atau kondisi benjolan pada leher anak yang dapat terus berkembang hingga dewasa. Pada umumnya kista jenis ini tidak berbahaya.

Tetapi guna mengatasinya, biasanya dokter akan melakukan pembedahan untuk mengangkat jaringan tersebut serta mencegah risiko komplikasi.

- Masalah Pada Kelenjar Tiroid
  Kelenjar tiroid ialah kelenjar yang mengatur metabolisme tubuh yang terletak pada bagian depan leher. Masalah yang terjadi pada kelenjar ini dapat menimbulkan benjolan padat atau cair.

Kelenjar tiroid yang membesar dapat mengakibatkan saraf pada leher tertekan, yang menyebabkan ana sulit untuk menelan atau bernapas. Sebagian besar benjolan tiroid bukan termasuk benjolan kanker, tetapi tidak menutup kemungkinan dapat diakibatkan oleh kanker.

- Kulit Tambahan atau Benjolan Subkutan
  Benjolan pada leher bagian belakang juga dapat timbul dari kulit yang menebal pada bagian bawah atau pada bagian atas jaringan kulit. Sebagian besar benjolan ini tidak bersifat kanker serta tidak menimbulkan gejala tertentu. Tetapi terkadang sebagian kecil dari benjolan dapat berubah menjadi kanker.

Tanda-tanda yang harus diperhatikan ketika timbul benjolan pada leher, diantaranya Berdarah, Perubahan Ukuran Benjolan, Pembesaran Kelenjar Getah Bening, Perubahan Warna Permukaan Benjolan serta Benjolan lain timbul pada sekitar benjolan.

Sumber : hellosehat.com


Penyebab Timbul Benjolan Di Leher Selain Gondok

Senin, 18 April 2022

Penyebab Kelenjar Getah Bening Di Leher Membengkak

 Penyebab Kelenjar Getah Bening Di Leher Membengkak


Penyebab Kelenjar Getah Bening Di Leher Membengkak - Normalnya kelenjar getah bening pada leher tidak teraba ataupun terlihat. Jika kelenjar ini membengkak serta menimbulkan benjolan di leher, ada beberapa penyebab terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening pada leher yang harus diwaspadai.

Kelenjar getah bening ialah bagian dari sistem limfatik yang berfungsi untuk melawan virus, bakteri, parasit serta sel kanker dan dapat menghancurkan zat beracun pada tubuh. Kelenjar ini berada di berbagai bagian tubuh, seperti leher, ketiak, selangkangan serta rahang bagian bawah.


Penyebab Kelenjar Getah Bening Di Leher Membengkak


Pada kondisi normal, kelenjar getah bening pada leher atau bagian tubuh lain ukurannya kecil, sehingga tidak terlihat serta teraba. Tetapi, kelenjar getah bening dapat mengalami pembengkakan, kalau terdapat penyakit atau kondisi medis tertentu.

Berikut ini merupakan beberapa kondisi atau penyakit yang bisa mengakibatkan terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening di leher, diantaranya :

1. TB Kelenjar
  TBC atau Tuberkulosis biasanya menyerang pada paru paru, tetapi penyakit ini juga dapat menyerang bagian tubuh lain, seperti kelenjar getah bening. Jenis tuberkulosis yang menyerang kelenjar getah bening dikenal dengan sebutan TB Kelenjar.

TB kelenjar bisa terjadi pada berbagai area tubuh, tetapi lebih sering terjadi pada kelenjar bening di leher.

2. Batuk Pilek
  Batuk pilek sering diakibatkan oleh ISPA atau Infeksi Saluran Pernapasan Akut yang terjadi karena infeksi virus ataupun bakteri. Penyakit ini dapat dialami oleh siapa saja, baik anak-anak ataupun orang dewasa.

Penderita batu pilek bisa mengalami gejala seperti demam, bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan serta timbul benjolan pada leher. Biasanya gejala ini bisa hilang dengan sendirinya sekitar 7-10 hari.

3. Strep Throat
  Strep throat sering kali menyerang anak-anak, namun tidak menutup kemungkinan orang dewasa akan terkena penyakit ini. Strep throat ialah infeksi bakteri Streptococcus grup A pada tenggorokan.

Infeksi ini bisa mengakibatkan penderitanya mengalami demam, susah menelan, sakit tenggorokan, sakit kepala serta pembengkakan pada kelenjar getah bening. Tidak hanya itu, strep throat juga dapat mengakibatkan amandel meradang.

4. Radang Amandel
  Tonsil atau amandel merupakan kelenjar getah bening yang terletak pada mulut bagian dalam, tepatnya di dekat tenggorokan. Amandel bertugas untuk membasmi kuman atau virus yang masuk pada mulut serta saluran pernapasan.

Pada saat kuman atau virus masuk pada mulut serta tenggorokan, amandel bisa meradang serta membengkak, sehingga dapat mengakibatkan radang amandel atau tonsilitis.

Radang amandel bisa menimbulkan gejala demam,  sakit tenggorokan, susah menelan serta, amandel membesar serta terlihat kemerahan, timbul bercak keputihan atau kekuningan pada amandel serta kelenjar getah bening pada leher membengkak.

5. Infeksi Telinga
  Salah satu penyebab terjadinya pembengkakan kelenjar getah bening pada leher ialah infeksi pada telinga bagian tengah atau otitis media.

Pada saat mengalami infeksi telinga, seseorang dapat mengalami pembengkakan kelenjar getah bening pada leher serta gejala lain, seperti demam, sakit telinga, gangguan pendengaran, keluar cairan pada telinga serta telinga terasa penuh dan tersumbat.

6. Kanker Pada Kepala dan Leher
  Pada beberapa kasus tertentu, pembengkakan kelenjar getah bening juga dapat diakibatkan oleh kanker bagian kepala serta leher, seperti kanker mulut, kanker hidung serta tenggorokan, dan kanker kelenjar getah bening atau limfoma.

Gejala kanker pada bagian kepala serta leher ialah susah menelan, sakit tenggorokan, benjolan pada leher atau kepala, suara serak serta penurunan berat badan.

Tidak hanya itu, pembengkakan kelenjar getah bening pada leher juga dapat diakibatkan oleh penyakit lain, seperti kurap pada kulit kepala (tinea capitis) serta bronkitis. Sebagian penyebab pembengkakan kelenjar getah bening pada leher tidak berbahaya serta bisa mereda dengan sendirinya.

Tetapi, kamu harus memeriksakan diri ke dokter serta mendapatkan pengobatan, kalau kelenjar getah bening pada leher membengkak selama lebih dari 1 minggu.

Begitu juga kalau pembengkakan kelenjar getah bening pada leher menimbulkan demam, susah menelan, berkeringat pada malam hari, benjolan yang besar disertai dengan nyeri leher serta penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas.

Sumber : alodokter.com


Penyebab Kelenjar Getah Bening Di Leher Membengkak

Minggu, 17 April 2022

Ciri-ciri Benjolan di Leher Yang Tidak Berbahaya

 Ciri-ciri Benjolan di Leher Yang Tidak Berbahaya

Ciri-ciri Benjolan di Leher Yang Tidak Berbahaya - Sangat penting untuk kita mengetahui ciri-ciri benjolan yang berbahaya serta tidak berbahaya pada bagian tubuh kita, seperti benjolan pada leher. Sebenarnya sebagian besar benjolan pada leher tidak berbahaya, yang artinya bersifat jinak atau non-kanker.

Tetapi, pada beberapa kasus, benjolan ini dapat menjadi hal yang berbahaya. Karena benjolan yang berbahaya dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih serius, seperti pertumbuhan kanker atau terjadinya infeksi.

 Ciri-ciri Benjolan di Leher Yang Tidak Berbahaya

Oleh karena itu, sebaiknya kita mengetahui ciri-ciri benjolan di leher yang berbahaya serta tidak berbahaya. Berikut ini beberapa ciri-ciri benjolan di leher yang tidak berbahaya, diantaranya :

- Cedera Otot

  Benjolan yang terjadi karena cedera hanya menimbulkan memar otot biasa dikarenakan pecahnya pembuluh darah. Pada umumnya, benjolan yang terjadi karena memar akan membaik serta mengecil dengan sendirinya.

- Ada Sejak Lahir

  Biasanya benjolan yang sudah ada sejak lahir tidak berbahaya.

Hemangioma merupakan salah satu contoh benjolan bawaan lahir (kongenital) yang kebanyakan tidak membutuhkan penanganan. Seiring bertambahnya usia, benjolan ini akan mengecil dengan sendirinya.

- Bentuk Benjolan

  Ciri-ciri benjolan yang tidak berbahaya bisa terlihat dari bentuknya, yaitu tidak bertumbuh, bisa digerakkan serta permukaannya rata.

Tetapi, jika benjolan nya keras, tidak bisa digerakkan, permukaannya tidak rata serta tumbuh dengan cepat biasanya merupakan benjolan yang berbahaya atau tumor ganas. Kalau kamu menemukan benjolan seperti ini, segera periksakan diri ke dokter.

- Tidak Disertai Gejala

  Umumnya benjolan yang tidak berbahaya tidak disertai dengan gejala.

Timbulnya gejala lain yang menyertai benjolan, seperti penurunan berat badan yang drastis, demam yang berkepanjangan serta perasaan tidak semangat atau tidak bertenaga, bisa menandakan kondisi yang berbahaya.

Sumber : 99.co & orami.co.id

Posted By : Cara Mengatasi Benjolan di Leher

Ciri-ciri Benjolan di Leher Yang Tidak Berbahaya

Jumat, 15 April 2022

Ini Dia Jenis Jenis Benjolan Di Leher Yang Tidak Berbahaya

 Ini Dia Jenis Jenis Benjolan Di Leher Yang Tidak Berbahaya


Ini Dia Jenis Jenis Benjolan Di Leher Yang Tidak BerbahayaBeragam jenis benjolan dapat terjadi pada leher. Tetapi, jangan khawatir karena tidak semuanya membahayakan. Kenali benjolan di leher yang tidak berbahaya dan penyebabnya.

Sebenarnya sebagian besar benjolan yang terdapat pada leher tidak berbahaya serta jinak atau non-kanker. Tetapi. ada juga benjolan yang menjadi tanda sebuah kondisi yang serius, seperti infeksi atau pertumbuhan kanker.

Bentuk benjolan sendiri beragam, ada yang besar serta terlihat, namun ada juga yang berbentuk benjolan sangat kecil serta bahkan tidak terlihat.

Jenis Benjolan di leher Yang Tidak Berbahaya

- Gondok
  Gondok ialah penyakit infeksi yang diakibatkan oleh virus menular. Virus ini mengakibatkan pembengkakan yang disertai rasa sakit pada kelenjar ludah.

Penyakit ini bisa timbul berupa benjolan pada bagian kanan atau kiri leher. Setiap orang bisa mengalami penyakit ini, namun pada umumnya penyakit ini terjadi pada anak berusia 2-12 tahun.

Penyakit ini tidak berbahaya serta biasanya akan sembuh dengan sendirinya dalam jangka waktu lima hingga tujuh hari. Walaupun bukan termasuk penyakit berbahaya, diperlukan penanganan medis untuk meredakan gejala nya.

- Nodul Tiroid
  Umumnya kondisi ini tidak berbahaya, namun bisa jadi merupakan tanda penyakit tertentu seperti disfungsi autoimun atau kanker.

Kelenjar tiroid yang bengkak disertai batuk, suara yang serak serta nyeri pada tenggorokan atau leher hingga kesulitan menelan serta bernapas bisa terjadi.

Hal ini bisa mengindikasikan tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) atau tiroid yang kurang aktif (hipotiroid).

- Jerawat atau Bisul
  Penyebab benjolan di leher yang tidak berbahaya selanjutnya ialah jerawat, iritasi atau bisul.

Letak jerawat yang berada pada belakang leher dapat mengakibatkan kelenjar getah bening membengkak.

Kelenjar getah bening sendiri ialah sistem drainase tubuh yang membantu sistem kekebalan tubuh untuk menyingkirkan bakteri, virus serta sel-sel mati. Ketika melawan infeksi, terkadang kelenjar getah bening akan membengkak.

- Infeksi Mononuleosis
  Mononuleosis ialah penyakit menular yang biasanya diakibatkan oleh virus Epstein-Barr (EBV).

Gejala nya berupa sakit kepala, sakit tenggorokan, demam atau meriang, nyeri pada beberapa bagian tubuh serta timbul benjolan atau pembengkakan kelenjar getah bening. Gejala ini akan berlangsung hingga 1-2 bulan serta sembuh.

Guna meringankan gejala nya, kamu bisa istirahat, banyak konsumsi air putih serta mengonsumsi obat acetaminophen atau ibuprofen guna menghilangkan rasa sakit.

- Kista Celah Brankial
  Kista celah brankial ini mungkin masih asing terdengar. Kondisi ini merupakan jenis cacat lahir dimana benjolan ini berkembang pada salah satu atau kedua sisi leher atau bagian bawah tulang selangkangan.

Hal ini dapat terjadi selama perkembangan embrio pada saat jaringan pada leher serta tulang selangkangan atau celah cabang tidak berkembang secara normal. Pada kebanyakan kasus, kista ini tidak berbahaya, namun bisa mengakibatkan iritasi atau infeksi kulit.

- Pembengkakan Kelenjar Getah Bening
  Kelenjar getah bening juga bisa membengkak tanpa alasan yang jelas. Tetapi, tidak perlu khawatir karena biasanya pembengkakan nya akan segera hilang. Kalau pembengkakan tidak hilang setelah beberapa minggu, segera periksakan diri ke dokter.

Sumber : 99.co

Ini Dia Jenis Jenis Benjolan Di Leher Yang Tidak Berbahaya

Rabu, 13 April 2022

Cara Mengobati Benjolan Di Ketiak Secara Alami

 Cara Mengobati Benjolan Di Ketiak Secara Alami


Cara Mengobati Benjolan Di Ketiak Secara Alami Timbulnya benjolan pada ketiak sering kali mengakibatkan sebagian besar orang merasa khawatir. Pertumbuhan benjolan yang tidak lazim ini sering dianggap sebagai awal mula timbulnya tumor atau kanker.

Benjolan pada ketiak terjadi ketika kelenjar getah bening mengalami pembengkakan. Ada banyak hal yang mengakibatkan terjadinya kondisi ini.

Benjolannya sendiri dapat mempunyai ukuran yang besar atau kecil. Biasanya, benjolan ini menimbulkan rasa sakit serta terasa lunak jika dipegang, berwarna merah dan terasa cukup panas dibandingkan kulit normal.

Cara Mengatasi Benjolan Di Ketiak secara Alami


Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan benjolan di ketiak secara alami, dengan menggunakan obat tradisional ala rumahan. Diantaranya :

1. Pala
  Pala mempunyai sifat antiinflamasi serta antibakteri yang dapat membantu mengurangi rasa sakit. Tidak hanya itu pala juga dapat membantu tubuh untuk melawan infeksi serta pembengkakan yang diakibatkan oleh infeksi bakteri.

Caranya, masukan 1 sendok teh madu serta setengah sendok teh bubuk pala pada segelas air hangat, kemudian aduk hingga rasa. Konsumsi air pala ini selagi hangat. Ulangi cara ini sekali sehari.

2. Kunyit
  Kamu bisa memanfaatkan kunyit untuk mengatasi benjolan di ketiak. Untuk mengatasi benjolan kamu bisa mengonsumsi kunyit, dengan cara mengolah kulit menjadi teh kunyit bubuk atau segelas susu yang dicampurkan kunyit bubuk atau bisa juga dengan menambahkan madu kedalam nya.

3. Semangka
  Buah semangka mengandung banyak antioksidan yang dapat membantu detoksifikasi darah serta menghilangkan benjolan pada ketiak. Tidak hanya itu semangka juga  bisa menurunkan pembengkakan dengan cara membersihkan tubuh kamu dari semua racun yang berbahaya.

Konsumsi segelas jus semangka dingin setiap pagi, untuk membantu mengatasi benjolan pada ketiak.

4. Jus Lemon
  Jus lemon mengandung vitamin C yang baik serta mempunyai banyak sifat anti inflamasi. Jus lemon dipercaya bisa membantu mengurangi benjolan yang terasa sakit serta menyembuhkannya. Metode penggunanya sama dengan metode air panas.

5. Lidah Buaya
  Gel lidah buaya mengandung anti-inflamasi yang efektif untuk menghilangkan benjolan pada ketiak.

Caranya, ambil gel lidah buaya yang masih segar, kemudian oleskan pada bagian yang benjolan, berikat pijatan lembut, lalu diamkan selama setengah jam.

6. Minyak Kelapa
  Minyak kelapa mengandung anti-inflamasi, antiviral serta antibakter alami yang dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan benjolan pada ketiak.

Caranya, oleskan minyak kelapa murni pada bagian yang benjol. Oleskan dengan rata, pijat-pijat secara lembut, lalu diamkan selama beberapa menit. Cara ini juga cukup ampuh kalau kamu menggunakannya secara rutin, seperti 3 kali sehari.

7. Gunakan Air Hangat
  Pengobatan air hangat merupakan jenis pengobatan kuno serta dipercaya dapat mengurangi rasa sakit serta pembengkakan akibat benjolan akan menghilang.

Caranya, rendam handuk kedalam mangkuk yang berisi air panas kemudian peras, lalu kompres handuk tersebut pada area yang bengkak selama 10-15 menit.

Sumber : tribunnews.com & brilio.net


Cara Mengobati Benjolan Di Ketiak Secara Alami

Senin, 11 April 2022

Makanan Untuk Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

 Makanan Untuk Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening


Makanan Untuk Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening - Pembengkakan yang terjadi pada kelenjar getah bening sering dianggap sebagai penyakit. Padahal, biasanya kondisi ini hanya sinyal akan adanya penyakit lain pada area sekitar terjadinya pembengkakan tersebut.

Pembengkakan kelenjar getah bening pada leher mengindikasi adanya infeksi pada area tersebut, seperti radang tenggorokan.

Pada beberapa kasus yang jarang terjadi, pembengkakan kelenjar getah bening juga dapat diakibatkan oleh penyakit kanker, seperti limfoma.


Makanan Untuk Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening


Sebuah studi menunjukkan asupan makanan yang bergizi tinggi dikaitkan dengan kejadian pembengkakan kelenjar getah bening yang lebih rendah. Sebaliknya, makanan yang bergizi rendah dikaitkan dengan kejadian pembengkakan kelenjar getah bening yang tinggi.

Walaupun tidak ada makanan khusus yang menjamin fungsi getah bening sehat, namun ada beberapa makanan yang dapat membantu mengatasi dan supaya terhindar dari pembengkakan kelenjar getah bening.

Berikut ini beberapa makanan yang dapat membantu mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening, diantaranya : 

1. Zinc
  Zinc merupakan mineral yang dapat membantu menciptakan sel sistem kekebalan baru, menurut Klinik Cleveland. Kadar zinc yang rendah sudah dikaitkan dengan fungsi kekebalan yang mengurangi risiko infeksi serta menghalangi drainase limfatik yang tepat.

Tambahkan makanan yang tinggi akan zinc kedalam menu diet anda, seperti tahu, tiram, bayam, buncis, yogurt, kacang polong serta kacang-kacangan.

2. Vitamin C
  Vitamin C bisa membantu mencegah infeksi serta menyembuhkan infeksi lebih cepat, menurut Klinik Cleveland. Mengonsumsi sumber vitamin C bisa meningkatkan kelangsungan hidup pada pasien limfoma atau kelenjar getah bening.

Makanan yang kaya akan vitamin C, yang baik untuk kesehatan getah bening ialah kiwi, nanas, jeruk, berry, paprika, brokoli, semangka, jambu biji, kembang kol Serta sayuran hijau seperti kangkung dan bayam.

3. Vitamin B6
  Tidak hanya vitamin C, Vitamin B6 juga sangat penting untuk kelenjar getah bening, hal ini dikarenakan vitamin B6 bisa membantu sistem getah bening untuk melawan infeksi yang bisa mengganggu drainase yang tepat, menurut Linus Pauling Institue.

Berikut ini makanan yang kaya akan vitamin B6, diantaranya ubi, tahu, pisang, kentang serta ikan salmon.

4. Biji-Bijian Utuh
  Biji-bijian utuh mengandung asam amino yang dapat mempercepat regenerasi sel dan merupakan sumber lemak nabati yang baik untuk tubuh. Makanan yang termasuk kelompok ini ialah jagung, quinoa, nasi merah serta  gandum utuh.

5. Makanan Berprotein
  Protein ialah sumber nutrisi yang penting untuk kesehatan sel sistem kekebalan. Menurut Harvard Health Publishing. Semakin sehat sel-sel kekebalan tubuh anda, maka semakin baik juga tubuh anda bisa melawan infeksi serta menjaga kesehatan limfatik.

Adapun sumber protein yang baik meliputi susu, tahu, keju, tempe, telur, almond, yogurt, kedelai, dada ayam, ikan salmon serta kacang-kacangan.

6. Sayur dan Buah Segar
  Segala jenis sayur serta buah untuk kamu konsumsi, baik yang ditanam secara organik atau konvensional. Berdasarkan penelitian, ada beberapa jenis sayur dan buah yang dapat menangkal berkembangnya sel-sel kanker limfosit, diantaranya pir, apel, tomat, lobak, selada, squash, brokoli, kembang kol, bawang bombay serta semua jenis jeruk.

7. Daging Unggas & Ikan
  Daging unggas seperti ayam dan burung serta ikan dapat menjadi salah satu alternatif protein hewani. Untuk unggas, pastikan mereka bebas dari suntikan obat perangsang pertumbuhan, serta sebaiknya jangan mengkonsumsi kulitnya.

Sumber : cnbcindonesia.com & sehatq.com


Makanan Untuk Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Minggu, 10 April 2022

Makanan Yang Menyebabkan Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

 Makanan Yang Menyebabkan Pembengkakan Kelenjar Getah Bening


Makanan Yang Menyebabkan Pembengkakan Kelenjar Getah BeningBiasanya pembengkakan kelenjar getah bening terjadi karena aktivitas sel kekebalan tubuh yang bekerja melawan infeksi. Pada beberapa kasus pembengkakan kelenjar ini juga menandakan kondisi medis contohnya gangguan kekebalan serta kanker.

Kelenjar getah bening sendiri ialah bagian dari sistem limfatik yang berfungsi untuk mengumpulkan serta menyaring cairan pada darah. Kelenjar getah bening juga termasuk bagian dari sistem imun untuk melawan infeksi serta penyakit.

Makanan Penyebab Kelenjar Getah Bening Bengkak

Pembengkakan kelenjar getah bening dapat terjadi karena sejumlah alasan, salah satunya makanan.

Mengutip dari Medical News Today, tubuh manusia mempunyai ratusan kelenjar getah bening. Pembengkakan kelenjar getah bening bisa terjadi pada leher, bawah rahang, bawang ketiak, selangkangan serta belakang telinga.

Berikut ini beberapa makanan penyebab kelenjar getah bening bengkak, diantaranya :

- Kafein
  Sebuah studi menunjukkan terlalu banyak mengonsumsi kopi bisa menghalangi drainase limfatik. Konsumsi kopi dengan jumlah yang berlebihan juga bisa mengakibatkan seseorang mengalami dehidrasi yang bisa memicu infeksi.

- Daging Merah
  Mengonsumsi daging merah seperti daging sapi, kambing domba serta babi juga harus dikurangi. Karena makanan tersebut bisa mengakibatkan peradangan serta bisa mengganggu mikrobioma usus.

- Makanan Pedas
  Mengonsumsi makanan yang terlalu pedas dapat mengiritasi tenggorokan serta kurang baik untuk sistem pencernaan. Hal ini dapat mengakibatkan sistem kekebalan tubuh menjadi sangat lemah serta dapat memicu infeksi pada kelenjar getah bening.

- Gula Tambahan
  Dikutip dari Healthline, studi menunjukkan asupan gula tambahan pada makanan bisa berdampak buruk pada sistem kekebalan tubuh serta memicu pembengkakan kelenjar getah bening.

- Makanan Olahan
  Mengutip dari Livestong, mengonsumsi makanan olahan bisa mengganggu sistem kekebalan tubuh sehingga dapat memicu infeksi serta inflamasi. Kondisi ini bisa berujung pada pembengkakan kelenjar getah bening. Hindari makanan yang sudah melewati proses pengolahan seperti Sosis, Hot dog, Makanan Cepat Saji dan lain lain.

- Makanan Yang Digoreng
  Kurangi mengonsumsi makanan yang digoreng. Hal ini dikarenakan makanan yang digoreng, tinggi akan lemak yang tidak sehat serta bisa meningkatkan kolesterol. Asupan makanan yang digoreng bisa mengakibatkan terjadinya kelenjar getah bening.

- Makanan Kurang Matang
  Makanan yang kurang matang juga dapat mengakibatkan pembengkakan kelenjar getah bening. Kalau makanan kurang matang, maka virus, bakteri, jamur serta kurma yang ada pada makanan tersebut, bisa masuk pada tubuh kita serta memicu terjadinya infeksi. Bakteri atau virus yang terkandung pada makanan ialah salmonella, Staphylococcus aureus, E.coli, virus Hepatitis A, dan lain sebagainya.

- Makanan Mengandung MSG
  Sebenarnya MSG atau penyedap rasa ini tidak terlalu berbahaya. Namun kalau menggunakan MSG terlalu banyak setiap harinya. Maka dapat meningkatkan risiko kelenjar getah bening membengkak. Oleh karena itu, sebaiknya kurangi penggunaan MSG ketika memasak.

Setelah kamu mengetahui apa saja yang bisa menyebabkan kelenjar getah bening membengkak, maka hindari makanan ini dan sebaiknya konsumsi makanan dengan nutrisi yang seimbang serta banyak makan buah dan sayur.

Sumber : cnnindonesia.com & fimela.com


Makanan Yang Menyebabkan Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Jumat, 08 April 2022

Cara Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Cara Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening


Cara Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah BeningKelenjar getah bening mempunyai peran penting pada sistem imun tubuh. Sistem imun ini berguna untuk pertahanan tubuh yang siap sedia untuk mengatasi berbagai infeksi yang menyerang.

Sayangnya, kelenjar getah bening ini rentan terhadap gangguan serta penyakit. Salah satu masalah yang bisa terjadi pada organ ini ialah pembengkakan kelenjar getah bening. Penyakit ini umum terjadi karena infeksi virus atau bakteri.

Kelenjar getah bening ini bisa berukuran sekecil kepala peniti atau bisa juga sebesar buah zaitun. Terdapat ratusan kelenjar yang tersebar pada tubuh serta dapat ditemukan menyendiri atau berkumpul. Kamu bisa menemukan kelenjar yang berkumpul ini pada leher, paha bagian dalam, ketiak dan bagian belakang kepala.

Cara Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening


Pembengkakan kelenjar getah bening sering terjadi pada area leher, ketiak serta pangkal paha. Guna mengatasinya, tidak jarang orang langsung mengonsumsi obat yang diresep kan oleh dokter. Obat dari dokter memang terbukti mujarab untuk mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening. Tapi obat produksi pabrik farmasi sering dihindari karena kandungan kimia nya yang mempunyai efek samping.

Kamu bisa mencoba mengatasi kelenjar getah bening bengkak secara alami. Cara ini disarankan apalagi untuk langkah awal pada saat pembengkakan yang terjadi tidak begitu parah. Jika benjolan sudah membesar, tindakan medis juga dibutuhkan.

berikut ini beberapa cara untuk mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening secara alami, diantaranya :

- Air Madu
  Madu asli mempunyai kandungan antibakteri guna melawan pembengkakan pada kelenjar getah bening. Madu yang disarankan Madu asli dan tidak mengandung banyak gula.

Caranya : Campurkan 1-2 sendok makan madu pada secangkir air hangat, konsumsi 1 kali sehari.

- Air Garam
  Garam dikenal mengandung zat antibakteri. Oleh karena itu lah garam sering digunakan untuk mengawetkan makanan karena bakteri mengakibatkan pembusukan. Air garam hangat juga dapat digunakan sebagai obat alami untuk mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening.

Caranya : Larutkan setengah sendok teh garam pada segelas air putih hangat, kemudian gunakan air larutan garam tersebut untuk berkumur. Lakukan setidaknya tiga kali dalam sehari.

- Cuka Apel
  Selain untuk melezatkan makanan, ternyata cuka apel juga dapat membantu meredakan pembengkakan pada kelenjar getah bening. Cuka apel mengandung antibiotik alami guna melawan gangguan sistem imun.

Caranya : Campurkan 2 sendok makan cuka apel pada segelas air hangat. Konsumsi 1-3 kali sehari.

- Air Jeruk
  Salah satu penyebab kelenjar getah bening membengkak ialah kurang vitamin C. Asupan vitamin C dari jeruk dapat mengatasi gangguan pembengkakan pada kelenjar getah bening. Tidak hanya buah jeruk. Buah jambu biji juga mengandung vitamin C yang berguna untuk menambah kekebalan tubuh.

Caranya : Konsumsi perasan buah jeruk dengan air hangat. Tambahkan madu jika perlu. Konsumsi air jeruk ini 3 kali sehari.

- Bawang Putih
  Kamu bisa menggunakan bawang putih sebagai obat alami untuk mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening. Konsumsi 2-3 siung bawang putih yang sudah dibersihkan dan dihancurkan, kemudian makan bawang putih secara mentah mentah setiap hari.

Kandungan Allicin yang terkandung pada bawang putih dipercaya dapat mengatasi inflamasi atau pembengkakan, termasuk pembengkakan pada kelenjar getah bening. Zat ini mengandung antimikroba serta antivirus guna memerangi gangguan pembengkakan kelenjar getah bening.

- Teh Chamomile
  Teh yang terbuat dari bungan chamomile atau kamomil ini dapat membuat tubuh rileks, karena bunga chamomile mengandung zat sedatif. Teh chamomile dapat membantu mengatasi kelenjar getah bening yang bengkak terutama pada area leher.

Caranya : celupkan kantung teh chamomile pada secangkir air panas, kemudian diamkan selama 5-10 menit. Setelah itu segera minum teh chamomile ini tanpa tambahan gula. Guna menambah rasa manis kamu bisa menggunakan madu. Konsumsi teh ini 1-2 kali sehari.

- Air Jahe dan Kunyit
  Jahe serta kunyit sangat mudah didapatkan. Kedua bahan ini dikenal sebagai obat alami untuk mengatasi radang dan gangguan kekebalan tubuh, salah satunya pembengkakan kelenjar getah bening.

Caranya : Kupas dan bersihkan jahe serta kunyit, kemudian potong-potong atau geprek, lalu rendam pada secangkir air panas. tunggu hingga air menjadi hangat. Jika sudah hangat air jahe dan kunyit siap dikonsumsi, konsumsi ramuan ini setidaknya 1 kali sehari.

Tujuh cara alami untuk mengatasi pembengkakan kelenjar getah bening ini dpaat dikombinasikan dengan pijatan lembut pada area yang membengkak. Kamu bisa menggunakan minyak chamomile untuk memijatnya.

Tidak hanya itu, mengkompres kelenjar yang bengkak menggunakan air dingin juga bisa membantu meredakan nyeri atau bengkak. Jika peradangan masih berlanjut, segera hubungi dokter guna mencegah penyakit bertambah parah.

Sumber : halodoc.com & bankmandiri.co.id


Cara Mengatasi Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Penyebab Munculnya Benjolan Di Belakang Telinga

  Penyebab Munculnya Benjolan Di Belakang Telinga Penyebab Munculnya Benjolan Di Belakang Telinga -  Benjolan di telinga belakang bisa diak...